H-14 For one reason that cant be told, di sepanjang jalan tadi di atas si merah menempuh 30km *ngarang* perjalanan ke kantor, saya bersenandung lagunya Sherina, yang “lihat lebih dekat’. By the Way Sampe kantor jam 8, ritual pertama adalah taro tas, duduk, baca doa terus nyalain si Dellon. Lalu mulai deh si smart Soc-med men-sign kan dirinya sendiri,pinterrr *elus-elus Dellon*. Buka outlook,...

Continue Reading

Ya, pagi ini kembali agak kesel dan bicara dengan berdebat sana-sini, fiuhh.. fiuhhh. Semoga puasa saya tetap diterima karena pas tadi hati kerasa panas langsung bilang Astaghfirullah. Kalo dibilang keputusan saya resign ini salah satunya adalah menyerah, yah.. silahkan saja, emang saya menyerah *kibar-kibar bendera putih* Saya mesti banyak-banyak tarik nafas, Duh gusti…  selalu, akar dari masalah yang ada kalo bukan karena lemot,...

Continue Reading

H-15 H-15 Kebanyakan, setiap kali menulis, saya selalu mikir. Apa yang mau di tulis, apakah maknanya tersampaikan dan apakah ada kesalahan penulisan. Tapi well, mari kita mulai belajar menulis tanpa perlu fikir-fikirdulu J Hari Rabu ini, menyisakan 15 hari kerja saya ke belakang. Sebelum akhirnya saya akan resign dari perusahaan besar ini (ya, ini memang perusahaan besar dengan luas tanah hampir 100 hektar dan empat...

Continue Reading