Bunga itu. Indah.
By Cicits - September 16, 2011
Saya ga tahu jelas nama Bunga yang satu ini, kita sebut saja Bunga :)
Penjelasan pohon ini yang ibu saya bilang;
'Seperti pohon apa jepang, gitu.. Ibu denger dari Bang Rafiq (Penyiar I-radio pagi-pagi), katanya bagus ini, Ci.. bawa aja..'
lalu diangkutlah kerumah saya dan Hubby. Tujuannya untuk mempercantik taman dihalaman rumah. Sewaktu dibawa, pohon ini masih kurus banget, dia cuma sebatang tinggi, dengan daun panjang menjuntai-juntai. Kurang lebih 4 bulanan kemudian, dia berbunga. Cantik banget.
Gambar ini saya ambil pas Hubby lagi nyiramin halaman sore-sore. Jadi kaya semacam ada bulir-bulir air, itu bukan dari embun kok. Musim kemarau udah lama banget berlangsung.
Dibawahnya ada rumah Keong racun ya. Kosong. Itu sebenarnya rumah keong yang tinggal di pot melati air yang dikasih Bibi saya. Emang sengaja enggak saya buang. Lucu aja.
Siapa tahu suatu hari ada keong yang butuh rumah dan silahkan saja kalau mau menyelinap kedalam sana, hehe. Oh ya, bunga ini juga viewnya pas banget di depan jendela kamar depan. Setiap mau sholat kelihatan lah warna bunga itu. Indah (lagi).
Saya selalu menyukai proses. Bagaimana melihat sebatang pohon yang cuma berdaun hijau polos, bisa menghasilkan warna lain dan keindahan seperti itu. Subhanallah. Saya mudah bahagia dari hal kecil-kecil saja seperti ini. Sayang jika tak diabadikan rasanya..
0 comments